Tuesday, April 2, 2019

Filled Under:

Hikmah Isra' Mi'raj Nabi Muhammad SAW

السلام عليكم ورخمة الله وبركاته
سُبْحَانَ الَّذِي أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِ لَيْلًا مِنَ الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ إِلَى الْمَسْجِدِ الْأَقْصَى الَّذِي بَارَكْنَا حَوْلَهُ لِنُرِيَهُ مِنْ آيَاتِنَا ۚ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
اشهد انلا إله إلاالله وحده لا شريك له واشهد ان سيدنا محمدا عبده ورسواله صلى الله عليه وعلى اله اجمعين. اما بعد
Mahasuci (Allah), yang telah memperjalankan hamba-Nya (Muhammad) pada malam hari dari Masjidilharam ke Masjidilaqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia Maha Mendengar, Maha Melihat.
Hadirin, yang dimuliakan Allah,
Segala puji syukur kita aturkan kepada Allah yang senantiasa melimpahkan nikmat, rahmat, taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua seperti air sungai yang mengalir tanpa henti-hentinya.
Termasuk hari ini kita dapat memperingati Isra’-Mi’raj dalam keadaan  lancar tanpa gangguan sedikit pun.
Isra’-mi’raj menurut bahasa berasal dari kata Isra’ dan Mi’raj bukan Isra’nya Mi’raj atau Isra’ dari Mi’raj. Isra’ berasal dari masdarnya sara yang berarti “perjalanan” dan “Mi’raj” berasal dari isim maf’ul yang berarti “dinaikkan”.
Berdasarkan muqodimah di atas isra”berarti perjalanan malam hari Nabi Muhammad SAW karna Allah. Sedang kata Mi’raj maksudnya dinaikkannya Nabi oleh Allah  dari Masjid Al Aqsa menuju Sidratul Muntaha.
Betapa mulianya para hamba Allah yang bersedia memperingati peristiwa penting ini. Dan lebih mulia lagi bila mampu menerapkan dalam kehidupan sehar-hari.
Untuk mengukur seberapa mampu seseorang dalam menerapkan hikmah peringatan Isra’ Mi’raj ini sulit dilihat, namun secara lahir dapat dilihat dari peningkatan pelaksanaan shalatnya secara macro.
Misalnya, adanya peningkatan dalam pengamalan tata cara shakat berjamaah, baik syarat rukunnya, cara pdkengaturan shaff. Lurus dan rapatnya, kekhusyukannya. Juga kerajinannya.
Hadrin yang dimuliakan Allah
Mekalui peringatan yang sederhana ini semoga kita semua termasuk hamba Allah yang mampu memperingati Isra’ Mi’raj dan mampu nenerapkan hikmahnya dalam kehidupan sehari-hari, khususnya  dalam peningkatan shalatnya, Aamiin.
Ahirnya bila ada  jarum yang patah jangan dimpan dalam peti, bila ada kata-kata ysng salah jangan disimpan dalam peti.
Wabillahi taufiq wal hidayah
Wassalamu ‘alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.

0 komentar:

Copyright @ 2013 IKATAN KELUARGA BESAR HAJI ABU BIN HAJI RAIS.